7 Jenis Rigger: Spesialisasi yang Mungkin Belum Anda Ketahui!

7 Jenis Rigger: Spesialisasi yang Mungkin Belum Anda Ketahui!

Rigger adalah seorang profesional dalam industri konstruksi, pembangunan, manufaktur, dan pertunjukan yang bertanggung jawab untuk mengangkat, memindahkan, dan mengamankan beban berat menggunakan peralatan khusus seperti derek, tali, rantai, dan peralatan pengangkat lainnya. Mereka bekerja dengan tim konstruksi, penyelenggara acara, dan produsen untuk memastikan pengangkatan dan pemindahan beban dilakukan dengan aman dan efisien.

Juru ikat atau rigging specialist adalah seorang rigger yang telah mengembangkan keterampilan dan pengetahuan yang mendalam dalam pekerjaan rigging. Mereka memiliki pemahaman yang luas tentang berbagai teknik pengikatan, pengetahuan mendalam tentang peraturan keselamatan kerja, dan keahlian dalam menggunakan peralatan rigging dengan tepat.

Tugas seorang rigger meliputi

  1. Menganalisis kebutuhan pengangkatan dan pemindahan beban.
  2. Memilih dan menyiapkan peralatan rigging yang sesuai.
  3. Mengatur peralatan pengangkat seperti derek dan crane.
  4. Memasang dan mengikat beban dengan aman menggunakan tali, rantai, dan peralatan rigging lainnya.
  5. Menyusun rencana pengangkatan yang memperhitungkan faktor-faktor seperti berat beban, jarak pengangkatan, dan lingkungan kerja.
  6. Memastikan kepatuhan terhadap peraturan keselamatan kerja dan standar industri.

Spesialisasi dalam pekerjaan rigger sangat penting karena rigging melibatkan banyak risiko potensial jika tidak dilakukan dengan benar. Seorang spesialis rigging memiliki pengetahuan yang mendalam tentang prinsip-prinsip pengangkatan dan pemindahan beban, serta keterampilan praktis untuk melaksanakan tugas-tugas tersebut dengan aman. Mereka juga dapat memberikan saran ahli kepada tim konstruksi atau produksi tentang cara terbaik untuk melaksanakan proyek dengan efisien dan tanpa risiko kecelakaan. Dengan spesialisasi yang tepat, seorang rigger dapat meningkatkan kualitas kerja, meningkatkan efisiensi operasional, dan mengurangi risiko kecelakaan atau kerusakan peralatan.

Baca juga : 10 Keahlian yang Wajib Dimiliki Rigger Profesional

7 Jenis Rigger dan Spesialisasinya

  1. Rigger Industri: Riggers industri bekerja di berbagai sektor industri seperti manufaktur, pertambangan, dan konstruksi. Mereka bertanggung jawab untuk mengangkat, memindahkan, dan mengamankan peralatan dan bahan dalam lingkungan industri.
  2. Rigger Marine: Riggers marine bekerja di industri maritim dan lepas pantai. Mereka terlibat dalam mengangkat dan memindahkan muatan di kapal, pelabuhan, rig pengeboran lepas pantai, dan struktur maritim lainnya.
  3. Rigger Teater: Riggers teater bekerja di industri hiburan seperti teater, konser, dan acara langsung. Tugas mereka termasuk memasang dan mengoperasikan rigging untuk panggung, pencahayaan, dan efek khusus dalam pertunjukan.
  4. Rigger Konstruksi: Riggers konstruksi bekerja di proyek konstruksi bangunan dan infrastruktur. Mereka membantu dalam mengangkat dan memasang berbagai material dan peralatan konstruksi seperti balok beton, struktur baja, dan peralatan besar.
  5. Rigger Erection: Riggers erection khususnya terlibat dalam pemasangan struktur dan peralatan besar seperti menara angin, jembatan, dan fasilitas industri besar. Mereka memastikan bahwa peralatan dan struktur dipasang dengan benar dan aman.
  6. Rigger Pemeliharaan: Riggers pemeliharaan bertanggung jawab untuk memelihara dan merawat peralatan dan rigging. Mereka melakukan pemeriksaan rutin, perawatan preventif, dan perbaikan pada peralatan angkat dan rigging untuk memastikan keamanan dan kinerja optimal.
  7. Rigger Millwright: Riggers millwright merupakan ahli dalam pemasangan dan pemindahan mesin-mesin industri. Mereka terlibat dalam memasang, memindahkan, dan merakit mesin dan peralatan produksi dalam lingkungan pabrik atau industri manufaktur.

Keahlian dan Tanggung Jawab Setiap Jenis Rigger

1. Rigger Industri:
  • Keahlian: Memiliki pengetahuan yang mendalam tentang berbagai jenis peralatan rigging seperti derek, tali, dan sling. Mereka juga memahami prinsip-prinsip keamanan kerja dan regulasi industri yang berlaku.
  • Tanggung Jawab: Mengangkat, memindahkan, dan mengamankan barang-barang dan peralatan dalam lingkungan industri seperti pabrik, gudang, atau lokasi konstruksi. Mereka juga mungkin terlibat dalam merencanakan dan mengeksekusi pengangkutan barang dengan menggunakan peralatan khusus seperti forklift atau crane overhead.

Contoh: Seorang rigger industri bisa ditemui di pabrik manufaktur yang membutuhkan bantuan dalam memindahkan mesin-mesin produksi baru atau peralatan berat lainnya.

2. Rigger Marine:
  • Keahlian: Memahami operasi kapal, peraturan keselamatan maritim, dan teknik rigging yang sesuai untuk kondisi di laut.
  • Tanggung Jawab: Mengangkat dan memindahkan muatan di atas kapal, pelabuhan, atau platform lepas pantai. Mereka juga dapat bertanggung jawab untuk mengikat kapal atau rigging lainnya untuk bongkar muat kapal atau operasi penyelamatan.

Contoh: Seorang rigger marine dapat bekerja di sebuah pelabuhan, membantu dalam pengangkatan kontainer dari kapal ke darat menggunakan derek dan crane pelabuhan.

3. Rigger Teater:
  • Keahlian: Memahami sistem rigging panggung, pencahayaan, dan efek khusus dalam industri hiburan.
  • Tanggung Jawab: Memasang dan mengoperasikan rigging untuk panggung, pencahayaan, dan efek khusus dalam pertunjukan teater, konser, atau acara lainnya. Mereka juga dapat bertanggung jawab untuk memastikan keselamatan para pemain dan kru.

Contoh: Seorang rigger teater akan memasang rigging yang dibutuhkan untuk mengangkat peralatan pencahayaan dan efek khusus di atas panggung teater sebelum pertunjukan dimulai.

4. Rigger Konstruksi:
  • Keahlian: Memiliki pengetahuan tentang konstruksi bangunan, material bangunan, dan teknik rigging yang diperlukan dalam proyek konstruksi.
  • Tanggung Jawab: Membantu dalam mengangkat dan memasang material dan peralatan konstruksi seperti balok beton, struktur baja, dan peralatan berat lainnya.

Contoh: Seorang rigger konstruksi dapat membantu dalam pengangkatan dan pemasangan balok beton untuk pembangunan jembatan baru.

5. Rigger Erection:
  • Keahlian: Memiliki pengetahuan yang mendalam tentang pemasangan struktur dan peralatan besar.
  • Tanggung Jawab: Bertanggung jawab atas pemasangan struktur besar seperti menara angin, jembatan, atau fasilitas industri. Mereka memastikan bahwa pemasangan dilakukan dengan benar dan aman.

Contoh: Seorang rigger erection dapat bekerja dalam pemasangan menara angin di lokasi yang ditentukan.

6. Rigger Pemeliharaan:
  • Keahlian: Memiliki pengetahuan tentang pemeliharaan peralatan angkat dan rigging.
  • Tanggung Jawab: Melakukan pemeriksaan rutin, perawatan preventif, dan perbaikan pada peralatan angkat dan rigging untuk memastikan keamanan dan kinerja optimal.

Contoh: Seorang rigger pemeliharaan dapat melakukan inspeksi rutin dan perawatan pada derek overhead di sebuah pabrik.

7. Rigger Millwright:
  • Keahlian: Memiliki pengetahuan tentang pemasangan dan pemindahan mesin-mesin industri.
  • Tanggung Jawab: Memasang, memindahkan, dan merakit mesin dan peralatan produksi dalam lingkungan pabrik atau industri manufaktur.

Contoh: Seorang rigger millwright dapat membantu dalam pemasangan mesin penggilingan di sebuah pabrik makanan.

Perbedaan antar jenis rigger terletak pada lingkungan kerja, jenis peralatan, dan spesialisasi tertentu yang diperlukan. Namun, persamaannya adalah mereka semua memiliki tanggung jawab yang berkaitan dengan mengangkat, memindahkan, dan mengamankan beban berat menggunakan peralatan rigging yang sesuai.

Baca juga : Gaji Rigger di Berbagai Jenis Proyek: Konstruksi, Event, dan Industri Lainnya

Faktor yang Mempengaruhi Spesialisasi Rigger

  1. Jenis Industri dan Proyek: Industri dan jenis proyek tempat seorang rigger bekerja akan mempengaruhi spesialisasi yang diperlukan. Misalnya, seorang rigger yang bekerja di industri maritim akan membutuhkan pengetahuan dan keterampilan yang berbeda dibandingkan dengan rigger yang bekerja di industri konstruksi bangunan. Setiap industri memiliki persyaratan khusus dan lingkungan kerja yang unik yang memengaruhi spesialisasi rigger.
  2. Jenis Alat Angkat dan Rigging yang Digunakan: Berbagai jenis alat angkat dan rigging digunakan dalam industri yang berbeda, dan rigger harus memiliki pengetahuan dan keterampilan yang sesuai untuk menggunakan peralatan tersebut dengan efektif dan aman. Misalnya, seorang rigger yang bekerja di industri konstruksi mungkin lebih terampil dalam menggunakan crane dan tali yang cocok untuk mengangkat material konstruksi berat, sementara seorang rigger teater mungkin lebih terampil dalam menggunakan rigging panggung dan sistem pencahayaan.
  3. Keahlian dan Pengalaman Rigger: Tingkat keahlian dan pengalaman seorang rigger juga mempengaruhi spesialisasi mereka. Rigger yang telah memiliki pengalaman yang luas dalam industri atau jenis proyek tertentu mungkin telah mengembangkan keterampilan dan pengetahuan yang lebih dalam dalam bidang tersebut, yang memungkinkan mereka untuk menjadi spesialis dalam hal itu. Pengalaman praktis yang luas dapat membantu seorang rigger memahami tuntutan pekerjaan dengan lebih baik dan meningkatkan kemampuan mereka untuk menangani situasi yang kompleks.

Dengan memperhatikan faktor-faktor ini, seorang rigger dapat memilih untuk mengembangkan spesialisasi dalam industri atau jenis proyek tertentu, serta meningkatkan keahlian mereka dalam menggunakan alat angkat dan rigging yang sesuai. Ini memungkinkan mereka untuk menjadi ahli dalam bidang tertentu dan memberikan kontribusi yang berharga dalam lingkungan kerja mereka.

Baca juga : 5 Tips Membangun Karir yang Sukses Sebagai Operator Crane, Inspektur Crane, dan Rigger

Pelatihan dan Sertifikasi Rigger

Pelatihan dan sertifikasi merupakan langkah penting bagi seorang rigger untuk meningkatkan keahlian dan memastikan kepatuhan terhadap standar keselamatan kerja. Berikut adalah beberapa jenis pelatihan dan sertifikasi yang umumnya tersedia untuk rigger:

  1. Pelatihan Kerja: Pelatihan kerja adalah langkah awal bagi seseorang yang ingin menjadi rigger. Pelatihan ini biasanya diselenggarakan oleh majikan atau lembaga pelatihan terakreditasi dan mencakup pemahaman dasar tentang rigging, teknik pengangkatan, dan prosedur keselamatan kerja.
  2. Sertifikasi Rigging: Beberapa organisasi, seperti National Commission for the Certification of Crane Operators (NCCCO) di Amerika Serikat, menawarkan sertifikasi khusus untuk rigger. Sertifikasi ini menguji pengetahuan dan keterampilan rigger dalam menggunakan peralatan rigging dengan aman dan efisien. Sertifikasi seperti ini seringkali diperlukan oleh majikan sebagai bukti bahwa seorang rigger memenuhi standar keselamatan kerja yang diperlukan.
  3. Pelatihan Khusus: Pelatihan khusus dapat diselenggarakan oleh perusahaan atau organisasi pelatihan profesional untuk meningkatkan keterampilan rigger dalam bidang spesifik, seperti rigging untuk industri maritim, rigging teater, atau rigging untuk konstruksi berat. Pelatihan khusus ini membantu rigger memperoleh pengetahuan dan keterampilan tambahan yang diperlukan untuk berhasil dalam lingkungan kerja tertentu.
  4. Pelatihan Keselamatan: Pelatihan keselamatan kerja sangat penting bagi rigger karena mereka sering bekerja dengan beban berat dan peralatan berbahaya. Pelatihan ini mencakup prosedur keselamatan kerja umum, pengenalan risiko kerja, dan cara mengidentifikasi serta mengurangi risiko kecelakaan. Dengan pelatihan keselamatan yang memadai, rigger dapat bekerja dengan lebih aman dan efisien.

Selain pelatihan dan sertifikasi formal, penting juga bagi seorang rigger untuk terus meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka melalui pengalaman kerja lapangan, pembelajaran mandiri, dan partisipasi dalam program pelatihan lanjutan. Dengan demikian, seorang rigger dapat menjadi ahli dalam pekerjaan mereka dan memberikan kontribusi yang berharga dalam lingkungan kerja mereka.

Kesimpulan

Rigger memegang peran penting dalam berbagai industri dan proyek dengan berbagai spesialisasi yang mereka miliki. Dari industri konstruksi hingga hiburan, rigger memastikan bahwa barang-barang dan peralatan diangkat dan dipindahkan dengan aman dan efisien. Dengan keahlian dan pengalaman yang dimiliki, mereka membantu menjaga keamanan dan kelancaran proses pengangkutan barang dan pemasangan struktur. Dengan demikian, rigger merupakan elemen kunci dalam industri dan proyek manapun yang memerlukan pengangkatan beban berat atau pemasangan peralatan besar.

Kembangkan keahlian Anda dalam industri konstruksi! Daftar sekarang untuk Pelatihan Rigger kami dan tingkatkan potensi karier Anda di bidang ini!

Rate this post
You must be logged in to post a comment.
Jakarta
Tamansari Hive Office 7th Floor Jl. D. I. Panjaitan Kav 2 RT 11 RW 12, Cipinang, Cempedak, Jatinegara, RT.11/RW.11, Cipinang Cempedak, Jatinegara, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13350
+628111798350
Jakarta
AMG Tower Lt. 17 B05 Jl. Raya dukuh menanggal 1A. Gayungan Surabaya jawa Timur 60234
+628111798354
Instagram
YouTube

    ×